Ahmad al-Sharaa ditetapkan sebagai Presiden Transisi Suriah sejak Januari 2025 setelah jatuhnya pemerintahan Bashar al-Assad pada akhir 2024. Ia telah melakukan kunjungan bersejarah ke Amerika Serikat pada November 2025 dan bertemu dengan Presiden Donald Trump.
Hari ini, 20 Desember 2025, Presiden Suriah Ahmad al-Sharaa memposting perdana di akun resmi X (twitter) @AH_AlSharaa.
Postingan perdana Ahmad Al Sharaa terkait dengan resmi dicabutnya sanksi AS terhadap Suriah yang diterapkan sejak rezim Assad.
“Saya mengucapkan selamat kepada rakyat Suriah atas hari bersejarah ini, yang mengukuhkan kesabaran dan pengorbanan selama bertahun-tahun dengan pencabutan sanksi terhadap Suriah.
Dengan tekad rakyat Suriah dan dukungan dari saudara-saudara serta teman-teman, lembaran penderitaan telah dibalik dan tahap pembangunan telah dimulai.
Bergandengan tangan, kita bergerak menuju masa depan yang layak bagi rakyat dan bangsa kita,” ujar Presiden Ahmad Al Sharaa yang memposting video di X.
Berikut poin-poin pernyataan Presiden Suriah Ahmad al-Sharaa:
๐ Hari ini menandai hari pertama Suriah tanpa sanksi, setelah bertahun-tahun kesabaran, pengorbanan, dan ketahanan rakyat Suriah.
๐ Pencapaian ini datang berkat rahmat ๏ทฒ, dan melalui ketahanan rakyat Suriah selama 14 tahun penderitaan, pengungsian, dan kehilangan.
๐ Kami menghormati semua mereka yang berkorbanโmereka yang mengalami serangan kimia, dipaksa mengungsi, tenggelam di laut, atau kehilangan nyawa.
๐ Saya menyampaikan terima kasih khusus kepada Presiden AS Donald Trump dan anggota Kongres atas tanggapan mereka terhadap seruan rakyat Suriah.
๐ Saya juga berterima kasih kepada Presiden Erdogan, Putra Mahkota Muhammad bin Salman, Emir Tamim bin Hamad Al Thani, dan semua negara Arab, Islam, dan Eropa yang mendukung Suriah.
๐ Era penderitaan telah berakhir; era pembangunan kembali dimulaiโbersama-sama, bergandengan tangan.
๐๐
Komentar