Panduan Doa & Amalan Agar Cepat Dikaruniai Anak dalam Islam

Memiliki keturunan adalah dambaan hampir setiap pasangan suami istri. Anak dipandang sebagai amanah dan karunia besar dari Allah SWT, sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an bahwa Dia memberi keturunan kepada siapa yang Dia kehendaki. Namun, tidak semua pasangan langsung diberi rezeki berupa anak. Ada yang harus menunggu, berikhtiar, dan bersabar dalam doa.

Dalam Islam, berdoa agar mendapatkan keturunan bukan hanya diperbolehkan, tetapi juga dianjurkan. Bahkan para nabi pun pernah berdoa dengan penuh harap kepada Allah agar dikaruniai anak.

1. Doa Nabi Zakaria AS untuk Memohon Keturunan

Salah satu doa yang sangat dianjurkan untuk diamalkan adalah doa Nabi Zakaria AS. Beliau berdoa dengan penuh kerendahan hati ketika merasa usianya sudah lanjut dan istrinya mandul. Namun beliau tetap yakin bahwa kekuasaan Allah tidak terbatas.

اللَّهُمَّ رَبِّ لَا تَذَرْنِي فَرْدًا وَأَنْتَ خَيْرُ الْوَارِثِينَ

“Rabbi la tazarni fardan wa anta khairul waritsīn.”

Artinya: “Ya Tuhanku, janganlah Engkau biarkan aku hidup seorang diri (tanpa keturunan), dan Engkaulah pewaris yang paling baik.”

(QS. Al-Anbiya: 89)

Doa ini bisa diamalkan setiap selesai salat fardhu atau di waktu mustajab seperti sepertiga malam terakhir.

2. Doa Agar Istri Diberi Keturunan yang Saleh

Selain doa Nabi Zakaria, ada pula doa umum yang diajarkan Al-Qur’an agar pasangan diberi keturunan yang menjadi penyejuk hati:

رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا

“Rabbanaa hab lanaa min azwaajinaa wa dzurriyyaatinaa qurrata a’yunin, waj’alnaa lilmuttaqiina imaamaa.”

Artinya: “Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri kami dan keturunan kami sebagai penyejuk hati, dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.”

(QS. Al-Furqan: 74)

Doa ini bisa dibaca oleh suami dan istri bersama-sama, baik setelah salat maupun ketika berdoa bersama di rumah.

3. Amalan dan Ikhtiar Agar Cepat Diberi Keturunan

Selain berdoa, Islam juga menganjurkan pasangan untuk berikhtiar dengan cara yang halal dan baik:

  • Menjaga hubungan suami istri dengan kasih dan doa.
    Setiap kali berhubungan, dianjurkan membaca doa agar dijauhkan dari gangguan setan dan diberi keturunan yang saleh.
  • Perbanyak istighfar.
    Dalam QS. Nuh: 10–12, Allah menjanjikan bahwa orang yang memperbanyak istighfar akan diberi banyak rezeki, termasuk anak.
  • Periksa kesehatan dan menjaga pola hidup.
    Rasulullah SAW juga menekankan pentingnya menjaga tubuh karena kesehatan adalah bagian dari ikhtiar.

4. Keyakinan dan Kesabaran adalah Kunci

Doa hanya akan benar-benar berarti jika diiringi keyakinan penuh kepada Allah SWT. Jangan berputus asa meski doa belum dikabulkan. Bisa jadi, Allah sedang menyiapkan waktu terbaik untuk memberikan keturunan yang penuh berkah.

Sebagaimana firman-Nya:

“Maka bersabarlah kamu, sesungguhnya janji Allah itu benar.”
(QS. Ar-Rum: 60)

Kesimpulan

Doa agar mendapatkan keturunan dalam Islam adalah bentuk ikhtiar spiritual yang sangat dianjurkan. Dengan meneladani doa Nabi Zakaria AS dan memperbanyak amalan saleh, insya Allah setiap pasangan akan diberikan rezeki berupa anak pada waktu terbaik menurut Allah SWT.

Komentar