Kalau pejabat-pejabat MBG itu masih punya otaknya, inilah contoh terbaik program ngasih makan siang ke murid-murid di sekolah.
- Sekolah ini, Sekolah Muhammadiyah, mereka sudah bikin sendiri dapur sehat. Dimasak langsung, disajikan langsung, prasmanan, murid ambil sendiri.
- Dan sudah berjalan 10 tahun. Sudah terbukti, mantap. Tidak ada keracunan dll. Bahkan Prabowo masih teriak-terikak antek aseng, sekolah ini sudah punya MBG.
- Orang tua murid cuma bayar 10.000 per hari, masuk dalam SPP.
Nah, dengan fakta-fakta tak terbantahkan ini, seharusnya sekolah ini jadi model. Bisa contoh ini tidak?
Kamu kasih saja uang anggaran pemerintah itu ke sekolah langsung. Mereka yg masak, dll.
Bukan malah kamu paksa sekolah ini terima MBG.
Pun, bukan dengan kamu banggaaaaaa banget bangun ribuan dapur, seolah itu benar-benar peduli pada murid-murid, tapi sejatinya hanyalah proyek. Bisnis!
Kalian sibuuuk sekali dengan untung rugi bukan? Yang masuk kantong saya berapa, calo yang dapatin jatah dapurnya berapa, persenen ini berapa, persenan itu berapa.
Nanya loh ini, nanti baper deh. Atau betulan ada calonya ini?
Dapur sehat sekolah Muhammadiyah ini nggak pusing soal untung rugi. Kamu jadikan model dapur ini ke sekolah-sekolah lain. Copy paste. Sekolah yg mau dapurnya bikin sendiri, disupport, dipermudah. Nanti biar guru, orang tua murid di sekolah itu yang mikirin menu, lauk, kapan masaknya, bla bla bla. Mereka masak buat anak-anak sendiri.
Bukan masak buat bisnis kayak elu.
(Tere Liye)







Komentar