✍️Rohmanto Abu Al Laits
Saya dulu punya seorang adik kelas di pondok yang penting untuk diceritakan:
Anaknya sangat pintar, selalu juara kelas, ahli matematika, ahli pelajaran agama, dan seingat saya juga sudah selesai 30 juz hafalannya. Tidak ada yang aneh pada dirinya saat mondok. Tampak baik-baik saja.
Kemudian setelah lulus mondok, infonya dia kecelakaan dan kemudian ditolong oleh seorang wanita non Islam. Dia dirawat lama hingga sembuh, dan disinilah fitnah itu bermula. Mereka saling jatuh cinta dan singkat akhirnya menikah. Menikah dengan konsekuensi meninggalkan agamanya alias dia rela Murtad! Cinta kepada sang penolong menutup semua nikmat iman yang didapat sejak kecil, dan hafalan Al Quran serta ilmu agama saat mondok.
Lama tidak ada info kehidupannya, hingga tiba-tiba datang info dia naik kendaraan ke Jawa timur dan dia mengalami kecelakaan! Pedih, dia meninggal dalam keadaan Kafir.
Semua alumni dan yang tinggal dekat rumahnya lebih paham kisah yang sesungguhnya. Saya hanya menginfo secara umum saja sesuai info yang saya dapat. Tapi insya Allah demikian kisahnya.
Pelajaran untuk kita semua: fitnah wanita itu dahsyat! Ini bukan cuma teori, tapi contoh riil sudah banyak sekali. Jangankan orang yang awam dengan agama, yang hafal Qur’an pun tak luput kena fitnah. Semoga Allah jaga kita semua dan seluruh keturunan kita dari segala pengaruh buruk yang membahayakan aqidah kita. Amiin.
(fb)







Komentar