Pernikahan massal yang melibatkan sekitar 200 pasangan (tepatnya 203 pasangan) di Jalur Gaza baru saja dilaksanakan pada 18 Desember 2025 dengan dukungan dari lembaga kemanusiaan Turki.
Berikut adalah poin-poin utama dari acara tersebut:
- Penyelenggara: Acara ini diorganisir oleh Yayasan Ribat (Ribat Association) asal Turki.
- Lokasi: Pernikahan berlangsung di wilayah Al-Zawaida, Gaza tengah.
- Tema: Upacara ini mengusung slogan “Kami Mencintai Kehidupan Meskipun Ada Genosida” (We Love Life Despite the Genocide) sebagai simbol ketahanan warga Palestina di tengah konflik yang berkepanjangan.
- Tujuan: Inisiatif ini bertujuan untuk meringankan beban ekonomi pemuda Palestina yang kesulitan menikah karena kondisi perang dan kemiskinan, serta untuk memberikan momen kebahagiaan di tengah kehancuran.
- Latar Belakang Peserta: Sebagian besar pengantin adalah orang-orang yang kehilangan tempat tinggal (pengungsi) atau mereka yang kehilangan kerabat selama perang.
Sebelumnya pada 2 Desember 2025, terdapat pula pernikahan massal lainnya di Khan Younis untuk 54 pasangan.
[VIDEO]







Komentar