Oman Negara Kaya Tapi ‘Pura-pura Miskin’

Oman jarang disebut-sebut sebagai negara kaya dari Timur Tengah. Tapi ‘Negaranya Pura-pura miskin’. Padahal, mata uang Oman terkuat ke-3 di dunia. Satu Rial Oman = Rp 42.566. Dolar AS dan Euro masih kalah jauh.

Dikutip dari Google AI, Oman adalah negara muslim yang kaya raya namun dikenal dengan julukan “Negara Pura-pura Miskin” karena kekayaannya yang melimpah, terutama dari minyak dan gas alam, namun memilih untuk tidak memamerkannya dengan cara mencolok seperti negara tetangga. Tak ada bangunan menjulang seperti Burj Khalifa di Dubai atau resor-resor mewah yang dibangun Arab Saudi baru-baru ini. Semua itu agar tidak ada kesenjangan Sosial di negaranya serta memprioritaskan kesejahteraan sosial.

Sumber Kekayaan Oman:
Delapan puluh persen sumber pendapatan negara Oman adalah dari hasil minyak bumi dan gas alam.

Fokus pada Kesejahteraan:
Pemerintah mengalokasikan pendapatan negara untuk investasi sosial, seperti membangun infrastruktur (sekolah, rumah sakit), menyediakan pendidikan dan kesehatan gratis, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Pengembangan Ekonomi Alternatif:
Oman aktif mengurangi ketergantungan pada minyak dengan mengembangkan sektor lain seperti perdagangan ikan, produksi kurma, pertanian, dan pariwisata.

Dampak Kekayaan dan Strategi
Tingkat Kemiskinan Rendah:
Investasi sosial dan ekonomi yang merata menyebabkan penurunan kemiskinan, dan hampir setiap rumah tangga memiliki kendaraan roda empat.

Muscat, Oman – 2 January 2024: A lively street scene captures locals and visitors amidst traditional architecture, with the iconic mosque towers standing tall against the clear blue sky.
View of coastline of Muttrah district of Muscat during sunset, Oman.

Komentar