Israel menandatangani kontrak senilai $6 juta dengan perusahaan asal AS, Clock Tower X, untuk memproduksi konten media sosial yang dioptimalkan oleh AI, dengan setidaknya 80 persen menargetkan audiens Generasi Z di berbagai platform seperti TikTok, Instagram, dan YouTube, serta podcast dan media digital lainnya, dengan target puluhan juta penayangan bulanan.
Kesepakatan ini juga bertujuan untuk memengaruhi bagaimana sistem AI, termasuk ChatGPT, menghasilkan informasi, seperti menghasilkan output yang terstruktur dalam percakapan GPT melalui situs web dan jaringan konten khusus.
Laporan menunjukkan bahwa Israel juga menandatangani beberapa kontrak dengan perusahaan teknologi besar dan firma PR (Public Relations) pada tahun 2025 untuk membentuk respons AI dan mesin pencari terhadap Israel dan Palestina, sambil menargetkan universitas, gereja, dan audiens khusus bahasa untuk melawan reaksi global atas perang mereka di Gaza.
Berikut beberapa kontrak utama tersebut:












Komentar