
Gaza dipenuhi oleh para penghafal Al-Quran.
Dalam sebuah adegan yang menggambarkan makna sejati dari ketahanan, Kamp Pantai yang hancur di Kota Gaza keluar untuk merayakan kelulusan 500 penghafal Al-Qur’an pria dan wanita, menentang puing-puing dan luka-luka.
Di tengah lorong-lorong yang rusak akibat pemboman, suara-suara lantunan Al-Qur’an menggema sebagai penyejuk jiwa, menyatakan bahwa tekad lebih kuat daripada kehancuran, dan bahwa ingatan yang hidup tidak dapat dikalahkan.
Saya bangga dengan rakyat kita di Gaza yang memberikan teladan terbaik dalam hal keteguhan dan ketahanan, serta menghasilkan para penghafal Al-Quran.
Terlepas dari pengepungan, kehancuran, malapetaka, dan genosida, Gaza, tempat lahirnya umat manusia, hari ini meluluskan 500 pria dan wanita penghafal Al Qur’an dalam sebuah acara yang membuat musuh-musuh Allah murka.
Perayaan itu membawa pesan harapan: bahwa kehidupan dilestarikan melalui iman, dan bahwa menolak untuk menyerah adalah pilihan yang teguh ketika Al-Qur’an adalah detak jantung hati dan penuntun di sepanjang jalan.
Segala puji bagi Allah atas berkat Gaza ♥️
[VIDEO]







Komentar