Tahun 2024, ada 24 juta penumpang group Garuda (termasuk Citilink). Dengan rasio 1 orang bisa 4x dalam setahun naik Garuda (apalagi pejabat-pejabat negara, dkk, bisa bebas berkali-kali deh), maka secara individu unik, paling hanya 6 juta saja penduduk Indonesia yang naik Garuda per tahun.
Penduduk Indonesia ada 280 juta.
Itu artinya kurang dari 5% penduduk Indonesia yang benar-benar menikmati BUMN satu ini. Sisanya? Naik Air Asia, Lion Group, Pelita, dkk.
Dan sisanya lagi? Aduh, 60% penduduk Indonesia itu bahkan tidak pernah naik pesawat terbang. Boro-boro naik Garuda. Di page facebook Tere Liye, ada 7 juta followernya, 4 juta boro-boro naik pesawat.
Selamat buat Garuda, maskapai dengan tiket muahal, sudahlah kalian rugi, utang menggila, ditalangi 24 triliun, hanya dinikmati 5% kurang penduduk Indonesia, untuk 10-20 tahun kemudian, ditalangi lagi deh!
Belajarlah dari kisah DAS, Bouraq, Sempati, Merpati….. Ini dulu milik negara semua, hari ini, tinggal batu nisannya.
Entahlah. Yang ngurusinnya apakah begitu tidak profesionalnya, atau memang dipelihara begini terus, sengaja jadi tempat bancakan, bisnis sewa menyewa pesawat, direksi korupsi, politik bagi-bagi jabatan, dkk.
-Tere Liye-







Komentar