Gerakan Infak Jum’at Muhammadiyah menjadi bukti bahwa kekuatan kebersamaan mampu melahirkan dampak yang nyata. Dana sekitar Rp70 miliar berhasil dihimpun secara berkelanjutan dari jamaah di berbagai lini Muhammadiyah, mulai dari masjid, sekolah, perguruan tinggi, hingga rumah sakit. Penggalangan ini hadir sebagai respons cepat atas meningkatnya krisis kemanusiaan yang dipicu perubahan iklim dan kerusakan lingkungan. Inisiatif tersebut menunjukkan bahwa semangat fastabiqul khairat tidak berhenti pada tataran wacana, tetapi diwujudkan dalam gerakan sosial yang terorganisir, konsisten, dan berjangka panjang.
Meski jumlahnya tampak kecil bila dibandingkan dengan kerugian bencana yang mencapai triliunan rupiah, manfaat Infak Jum’at terasa langsung di lapangan. Dana yang terkumpul dimanfaatkan untuk mengoperasikan dapur umum, memastikan ketersediaan obat-obatan, mendukung layanan kesehatan darurat, serta membantu penyediaan hunian sementara bagi para penyintas. Dengan pengelolaan yang transparan oleh Lazismu dan MDMC, Infak Jum’at layak menjadi teladan filantropi yang efektif dalam memperkuat ketahanan sosial sekaligus menumbuhkan kembali harapan di tengah krisis kemanusiaan. Respect! @lazismupusat @lensamu 🤍 #adabtiv
Komentar