Ala preeet,

Paling juga hitungan minggu atau bulan; pabrik ini akan kembali beroperasi. Indonesia gitu loh. Bahkan UU, peraturan yang jelas-jelas saja bisa dibelokkan. Narapidana bisa berkeliaran jadi komisaris BUMN. Tanah negara dikuasai ilegal bertahun-tahun bisa santai.

Apalagi melibatkan perusahaan besar, uang banyak. Saya itu sudah 20 tahun melawan kezoliman buku bajakan. Begitu-begitu saja. UU/peraturan sih indah banget. Segala hal dilakukan. Tetap muncul itu buku bajakan.

Karena di sini tuh kebanyakan pencitraan saja. Hangat-hangat tai ayam. Coba saya tanya deh, tuntutan demo 17+8 mana hasilnya? Betulan dilaksanakan pejabat?

Kita bisa memperbaiki negeri ini hanya dengan cara mendidik, mengedukasi generasi penerus, agar mereka punya pemahaman terbaik. Yg besok-besok, mereka betulan bisa melakukan revolusi dgn tangan besi, menghabisi biang penyakitnya. Membuang jauh-jauh pejabat-pejabat hari ini, baby nepo, oportunis, termasuk oligarki sumber duitnya.

Nah, selama generasi tsb tdk berhasil dilahirkan, halu saja Indonesia ini betulan akan berubah. Dimana-mana, perubahan itu dimulai dari berkembangnya pemahaman baik, teladan-teladan terbaik. Bukan omon-omon pejabat–yg duh nasib, ada loh yg percaya pemberantasan korupsi setahun terakhir maju pesat.

(Tere Liye)