MUAK!

✍🏻Agustinus Edy Kristianto

Masyarakat harus tahu: Menteri Koordinator Pangan — yang belakangan terlihat di foto media massa menggotong sekarung bantuan untuk korban banjir — adalah bekas Menteri Kehutanan (2009–2014) yang, menurut data Greenomics Indonesia, “juara” dalam melepas izin hutan untuk jadi perkebunan (mayoritas sawit). Total luas yang dilepas di masa jabatannya mencapai 1,64 juta hektare — dialah Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN).

Saya tak lampirkan foto itu di status ini karena satu hal: muak!

Saya juga ingin membagikan informasi dan data dari kawan saya di Satya Bumi tentang deforestasi masif di ekosistem Batang Toru — yang menurut mereka memperparah banjir di Tapanuli, Sumatera Utara — provinsi yang, berdasarkan data BNPB, menjadi daerah paling parah terdampak.

Di banyak video yang beredar, tampak sungai dengan arus sangat deras disertai potongan kayu — yang diduga dari hulu Sungai Batang Toru di kawasan Harangan Tapanuli.

Kawasan itu kini dikepung berbagai megaproyek ekstraktif: tambang emas PT Agincourt Resources (tambang Martabe), PLTA Batang Toru, PLTMH Pahae Julu, operasi geotermal oleh PT SOL, perusahaan kertas PT Toba Pulp Lestari, serta perkebunan sawit oleh PT Sago Nauli dan PTPN III Batang Toru.

Menurut data Satya Bumi, konsesi PT Agincourt Resources seluas 130.252 hektare — dan 40.890,60 hektare di antaranya tumpang-tindih dengan ekosistem Batang Toru, habitat Orangutan Tapanuli. Lahan konsesi seluas 30.630 hektare juga tumpang-tindih dengan kawasan hutan lindung di Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, dan Tapanuli Selatan.

Hingga Oktober 2025, PT Agincourt Resources telah membuka 603,21 hektare—sebagian besar merupakan hutan yang masih utuh. Mereka juga berencana membuka tambahan sekitar 195 hektare untuk membangun fasilitas penampungan limbah atau tailing management facility (TMF) di hulu DAS Nabirong, yang berpotensi menimbulkan dampak hingga ke DAS Batang Toru.

Saya lampirkan peta ekspansi lahan perusahaan dan lokasi desa-desa terdampaknya.

Semoga mencerahkan kita semua.

Salam duka untuk para korban,
AEK.

Komentar