
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer. Noel—sapaan akrabnya—ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK pada Rabu (20/8/2025) malam
Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, menjelaskan bahwa Ebenezer ditangkap terkait dugaan pemerasan terhadap perusahaan-perusahaan terkait pengurusan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Kemenaker merupakan pihak yang berwenang dalam mengeluarkan sertifikasi tersebut.
Pasca penangkapan Noel ini, netizen mengunggah kembali jejak digital video, berita, dan twit dari Noel yang waktu itu koar-koar koruptor harus dihukum mati. Tidak ada selain hukuman mati. Karena hanya hukuman mati maka korupsi bisa dibasmi.
Salah satu jejak digitalnya adalah di acara ILC tvOne, Immanuel Ebenezer tegas mendukung hukuman MATI bagi KORUPTOR.
“Lalu faktanya sampai detik ini, korupsi masih berjalan. Lalu salah yang dimana? Salah kita sebagai bernegara, sebagai berbangsa yang selalu berkompromi terhadap kejahatan-kejahatan yang luar biasa seperti ini,” kata Immanuel Ebenezer.
“Jadi pilihannya hari ini tidak ada selain hukuman mati. Hukuman mati tidak ada lagi,” tegasnya.
“Kalau kita masih berkompromi, lantas kita masih berharap untuk mereka (koruptor) berubah, saya nggak akan menerima hal-hal seperti ini lagi.
Soal memaafkan koruptor itu, biarkanlah urusan Tuhan.
Tapi mengantarkan koruptor ke ke tiang gantungan, biarkanlah bangsa ini mewakili para regu tembak nantinya,” tandasnya.
MANTAP SURANTAP 🤣
NAH… SEKARANG SAATNYA NOEL MENJADI CONTOH TELADAN PENERAPAN HUKUMAN MATI… 👍
[VIDEO]







Komentar