Banji​r Bandang di Tapanuli Raya Bukan Datang Sendirian

Banji​r bandang di Tapanuli Raya bukan datang sendirian; ia turun ke kampung-kampung setelah lebih dulu “dibuka jalan” oleh tumpukan izin di hulu.

Peta ini memperlihatkan bagaimana satu lanskap Batang Toru–Sibual‑Buali dijejali berbagai proyek:

  • Tambang emas PT Agincourt Resources yang membentang besar,
  • PLTA Batang Toru yang memotong aliran sungai,
  • PLTU di pesisir, hutan industri, hingga wilayah kerja panas bumi yang menyelimuti pegunungan.

Semua berdiri di atas tubuh daerah aliran sungai yang sama, yang tugas utamanya seharusnya menahan dan memecah energi air sebelum sampai ke hilir.

Ketika hujan ekstrem datang kemarin, air tidak lagi bertemu hutan rapat, tetapi lereng yang disayat jalan tambang, punggung bukit yang dibuka, dan terowongan‑terowongan air untuk energi.

Hasilnya yang kita lihat di berita:

Banjir bandang membawa gelondongan kayu, lumpur, dan batu, menghantam rumah, jembatan, dan mata pencaharian warga di Sibolga, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, dan sekitarnya.

(JATAM Jaringan Advokasi Tambang)

Komentar