BAHASA di HARI KIAMAT
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah, semoga Allah merahmatinya, berkata:
Segala puji bagi Allahﷻ Tuhan Semesta Alam,
Tidak diketahui dalam bahasa apa manusia berbicara pada hari itu, atau dalam bahasa apa mereka mendengar firman Allahﷻ, karena Allah dan RasulNya tidak mengabarkan kepada kita tentang hal itu.
Tidak benar bahwa bahasa Persia adalah bahasa penduduk neraka, atau bahasa Arab adalah bahasa penduduk Surga, dan kami tidak menemukan perdebatan tentang hal itu di kalangan para sahabat, sebaliknya mereka semua menahan diri dari itu karena membicarakan akan hal itu adalah sebuah kelancangan.
[Majmu’ Fatwa 4/299]







Komentar