Pernah suatu ketika Gus Baha ditanya tentang kematian, Gus Baha menjawabnya, "Urusan kematian itu urusan Allah, aku teringat kata kata sayidinna Ali bin Abu tholib, khisnii 'ajali, artinya bentengku adalah ajal kematianku, karena semua yang terjadi ini sudah ditulis di Luh Mahfuzh atau catatan takdir jadi gak usah takut, ikhtiyar boleh misalnya berhati hati dalam berkendaraan di jalan tapi kalau memang ajalnya tertulis mati ya mati saja, pindah alam ke alam akhirat bertemu Allah pencipta alam semesta."
Gus Baha sudah mengamalkan ilmu wali yaitu Surat Yunus Ayat 62:
أَلَآ إِنَّ أَوْلِيَآءَ ٱللَّهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ
"Ingatlah, sesungguhnya wali-wali Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati."
Ilmu wali ini menjadikan Gus Baha tidak takut mati.
Pernahkah teman teman melihat gus Baha wajahnya ditutupi masker?
(Muhtasib)