Hutang ini merupakan peninggalan dari Rezim Bashar Assad yang memang terkenal korup dan suka hutang untuk ambisi pribadinya.
Diketahui hutang ini telah memasuki jatuh tempo yang harus segera dibayar, dan Arab Saudi dengan sigap siap melunasi hutang yang dimiliki oleh Suriah.
Selama ini, tunggakan hutang menjadi hambatan utama bagi Suriah untuk mendapatkan bantuan dari lembaga keuangan internasional. Jika hutang ini telah dibayar, maka Suriah dapat dengan cepat merehabilitasi jaringan listrik di negaranya yang rusak, memberikan jaminan gaji yang stabil bagi pegawai sektor publik.
Diketahui bahwa pada pertengahan April nanti, Menlu Suriah akan berkunjung ke Washington, Amerika untuk menghadiri acara World Bank yang membahas tentang sanksi internasional yang diderita Suriah, harapannya sanksi tersebut akan segera dicabut secara total.
