[PORTAL-ISLAM.ID] Kemenhan: Operasi Militer di Ruang Siber Tergetkan Pihak yang Lemahkan Kepercayaan kepada Pemerintah.
Nah ini adalah bahasa halus dari:
"Eh dengerin ya lo semua! Siapa pun yang ngga setuju sama pemerintah bakalan kita jadiin target. Bakal kita siksa, paksa, atau teken biar lo bakalan nurut sama kita dan branding ulang narasi di medsos buat bilang pemerintah tuh baik."
______________
Kepala Biro (Karo) Infohan Setjen Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Brigjen TNI Frega Ferdinand Wenas Inkiriwang mengatakan, TNI akan melakukan operasi informasi dan disinformasi untuk menanggulangi ancaman kedaulatan negara di ruang siber.
Operasi itu menargetkan pihak-pihak yang memiliki motif melemahkan kepercayaan publik terhadap institusi pertahanan dan pemerintah.
"Hingga yang berpotensi memecah belah bangsa," kata Frega saat dihubungi pada Ahad, 23 Maret 2025.
Operasi itu dilakukan setelah TNI dilibatkan menanggulangi ancaman di ruang siber. Keterlibatan itu tertuang dalam UU TNI yang baru saja disahkan pada Kamis, 20 Maret 2025.
(TEMPO)
Nah ini adalah bahasa halus dari:
— Sad fairy 🤏🏻✨ (@peritapimenulis) March 26, 2025
"Eh dengerin ya lo semua! Siapa pun yang ngga setuju sama pemerintah bakalan kita jadiin target. Bakal kita siksa, paksa, atau teken biar lo bakalan nurut sama kita dan branding ulang narasi di medsos buat bilang pemerintah tuh baik."
Wah, ngeri ini ... Definisi lemahkan kepercayaan kpd pemerintah ini pasal karet. Ini semua oposisi bisa dihantam pake ini.
— Hasbi (@asfan_warah) March 26, 2025
Masyarakat : *tidak percaya pemerintah*
— sonde🍉 (@sondehalfmoon_) March 26, 2025
Pemerintah :
- berusaha menjadi lebih baik agar dipercaya masyarakat❌❌❌❌❌
- target masyarakat yg gak percaya pemerintah✅✅✅✅✅ https://t.co/9dzYrDMF5o