Sudah Sahur Tapi Lupa Niat Puasa
Semua ibadah ada niatnya, termasuk puasa. Seperti dalam hadis Rasulullah shalallahu alaihi wasallam:
مَنْ لَمْ يُبَيِّتِ الصِّيَامَ قَبْلَ طُلُوْعِ الْفَجْرِ فَلاَ صِيَامَ لَهُ
“Barangsiapa yang tidak niat puasa di malam hari sebelum fajar (sebelum Subuh), maka tidak ada puasa baginya.” (HR Daruquthni, ia menilainya sahih)
Konsekuensinya adalah bila tidak niat maka tidak sah.
Ada cara lain yaitu sahur dengan kriteria yang ada di gambar atas.
Dengan bersahur maka otomatis dia sudah "niat" untuk puasa.
Pendapat yang kuat bahwa jika seseorang sahur untuk puasa, atau minum agar tidak kehausan di siang hari, atau menolak makan, minum atau bersetubuh kuatir terbit fajar, maka kesemuanya itu adalah "niat" jika terbersit puasa di hatinya dengan bentuk yang disyaratkan untuk disebut (dalam hati). Kesemuanya adalah niat puasa." (Mughni Al-Muhtaj, 2/148)
*NB: Niat itu letaknya di dalam hati. Sedangkan dilafalkan dengan lisan adalah salah satu cara untuk menghadirkan niat di hati.
