[PORTAL-ISLAM.ID] Ketua Bidang Riset dan Advokasi Kebijakan Publik Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Ghufroni mengatakan bahwa Kepala Desa Kohod saat ini memang masih belum diketahui keberadaannya.
Kepala Desa Kohod Arsin bin Sanip menjadi sorotan karena sertifikat tempat pagar laut berdiri berada di wilayah desanya, ia kini dikabarkan menghilang setelah beberapa hari lalu sempat berdebat dengan Menteri Agraria/Kepala Badan Pertahanan Nasional Nusron Wahid terkait legalitas sertifikat tersebut.
"Informasi terakhir tidak diketahui keberadaannya, maka perlu juga nanti kita akan lapor ke Kontras (Komisi orang hilang). Kita khawatir dia dihilangkan dalam rangka untuk menutup atau untuk menghilangkan barang bukti. Beberapa kasus kan ada kasus-kasus kematian tiba-tiba. Itu yang saya takutkan," kata Ghufroni kepada TV Muhammadiyah.
[VIDEO]