[PORTAL-ISLAM.ID] Para pendukung ultras CELTIC memimpin protes besar selama pertandingan Liga Champions melawan Bayern Munich, Rabu (12/2/2025) - yang berpotensi membuat klub tersebut rentan terhadap hukuman UEFA.
Celtic menghadapi raksasa Jerman tersebut pada leg pertama pertandingan play-off sistem gugur yang sangat dinanti-nantikan.
Selama jeda pertandingan di Celtic Park, Brigade Hijau membentangkan spanduk bertuliskan: "Tunjukkan kartu merah kepada Israel."
Spanduk itu juga secara langsung mengkritik UEFA dan FIFA yang masih membiarkan klub dan Timnas Israel bertanding. Tidak seperti perlakuan UEFA dan FIFA kepada Rusia.
Para pendukung di bagian bawah spanduk juga mengangkat kartu merah yang lebih kecil dengan pesan yang sama.
Beberapa bendera Palestina juga dikibarkan di bagian tersebut.
The Green Brigade (pendukung garis keras Celtic) telah menjadi pendukung Palestina selama bertahun-tahun dan telah mengibarkan bendera tersebut pada beberapa kesempatan sebelumnya.
Pesan pada pamflet merah yang dibagikan oleh kelompok tersebut berbunyi: "Pada awal babak kedua, mohon TUNJUKKAN KARTU MERAH KEPADA 'ISRAEL' untuk mengirimkan pesan langsung kepada UEFA dan FIFA agar menerapkan undang-undang masing-masing dan menangguhkan 'Israel' dari kompetisi.
"Dengan melakukan hal itu, Anda tidak hanya akan melakukan hal yang benar, tetapi Anda akan bergabung dengan para penggemar sepak bola yang memiliki hati nurani dan keberanian di seluruh dunia yang akan mengadopsi pesan yang sama."
Pesan tersebut selanjutnya menuduh Israel melakukan genosida dan melanggar hukum internasional.
(Sumber: TheSun)
Show Israel the red card ๐ฅ pic.twitter.com/2HJenJ1mBh
โ Hargi (@hargi_) February 12, 2025
๐ Celtic fans:
โ Football Tweet โฝ๎จ (@Football__Tweet) February 12, 2025
"Show Israel the red card." ๐ฅ pic.twitter.com/dnPvS5pKiF
Thanks to Celtic from Gaza
โ HaShem (@HaShem_GAZA_) February 12, 2025
๐ด๓ ง๓ ข๓ ณ๓ ฃ๓ ด๓ ฟ๐๐ฎ๐ชโค๏ธ๐ต๐ธ pic.twitter.com/pUzvD4QHWP