[PORTAL-ISLAM.ID] Propaganda kebencian terhadap Islam tidak mencegah para pencari kebenaran untuk menemukan fakta ajaran Islam yang sebenarnya dan kemudian memeluknya. Alhamdulillah.
"Saya bukan seorang Muslim ketika peristiwa 9/11 terjadi. Propaganda itu membuat saya berasumsi bahwa Islam tidak mungkin benar. Tujuh tahun kemudian saya sendiri membaca Al-Quran dan memeluk Islam. Saya terkejut melihat betapa banyak orang berbohong tentang agama ini. Sampai sekarang pun saya masih terkejut. Akan tetapi Allah tetap memberi petunjuk kepada manusia, Alhamdulillah," ujar @SaajidLipham di X, 7 Januari 2025.
Di media sosial X, sejak akhir Desember gaung Islamophobia sangat kencang, dimana Elon Musk (pemilik X) ikut-ikutan memposting/meretwit twit-twit Islamophobia dengan mencitrakan Islam sebagai agama teror.
I was not Muslim when 9/11 happened. The propaganda led me to assume Islam couldn’t possibly be true. Seven years later I read the Quran myself and embraced Islam. I was shocked how much people lied about the religion. Still am. Allah guides people regardless, Alhamdulilah. https://t.co/TsTB8xSmlP
— Saajid Lipham (@SaajidLipham) January 6, 2025