[PORTAL-ISLAM.ID] Direktur Rumah Sakit Tel Hashomer Dr. Yael Frankel-Nir mengatakan bahwa kondisi fisik para sandera yang dibebaskan cukup baik untuk memungkinkan mereka fokus untuk bersatu kembali dengan anggota keluarga.
“Kondisi mereka memungkinkan kami untuk fokus pada hal yang penting, yaitu bersatu kembali dengan keluarga mereka, dan menunda penyelidikan masalah medis selama beberapa jam,” katanya, dilansir Times of Israel, Minggu (19/1/2025).
“Kami mendampingi mereka dan keluarga mereka dengan saksama,” katanya.
Untuk pertama kalinya sejak November 2023, tiga sandera yang disandera selama serangan 7 Oktober 2023 di Israel dibebaskan oleh Hamas pada hari Minggu berdasarkan kesepakatan gencatan senjata, kembali ke Israel setelah 471 hari ditawan di Gaza dan dipertemukan kembali dengan keluarga mereka.
Tiga sandera pertama yang dibebaskan berdasarkan kesepakatan tersebut adalah warga sipil Romi Gonen, 24 tahun, Emily Damari, 28 tahun, dan Doron Steinbrecher, 31 tahun. Gonen diculik dari festival musik Supernova, sementara Damari dan Steinbrecher dibawa dari rumah mereka di Kibbutz Kfar Aza.
Ketiga wanita tersebut dikatakan dalam kondisi fisik yang baik.
(Sumber: TimesofIsrael)
BREAKING: Al-Qassam Brigades have released footage of the first group of Israeli prisoners that were handed over to the Red Cross today
— Khalissee (@Kahlissee) January 19, 2025
They were looked after, well fed, clean, and SMILING pic.twitter.com/nl6Ygrqe4j