[PORTAL-ISLAM.ID] Sebagai sesama atlet MMA, Michael Chandler paham. Dalam situasi darurat (andai terjadi), bukan sematamata bahasa yang akan menjadi penyelamat. Namun, ketenangan, sikap mental, dan kecerdasan IQ.
Para atlet hebat tentu memiliki ketenangan, sikap mental, dan kecerdasan IQ tersebut. Karena mereka sudah terlatih dan mengabdikan dirinya seumur hidup untuk membangun hal-hal tersebut.
Terlebih Khabib seorang juara tak terbantahkan dan tak terkalahkan. Barangkali sudah ratusan kali ia dipukuli, ditendangi, di-take down, dicaci, dimaki, disoraki di oktagon. Namun, sudah ratusan kali juga ia berpikir tenang, menggunakan kecerdasannya, dan tidak panik dalam situasi tersebut hingga akhirnya memenangkan semua pertandingan.
Maka, betul kata Chandler. Daripada menempatkan siput dan manusia planga plongo yang jago berbahasa Inggris di pintu darurat. Lebih baik menempatkan atlet terbaik, meski bahasanya tidak terlalu baik. (Dan kenyataan bahasa Inggris Khabib sangat baik)
👇👇
Can you imagine, an emergency happens on your plane and you would prefer a “perfect” speaking human instead of one of the greatest athletes of all time because you’re “uncomfortable” with his ability to speak English(which is very good, btw) - this is bizarre. Not only was he the…
— Michael Chandler (@MikeChandlerMMA) January 13, 2025
If you’re going to kick our GOAT off the plane for a little accent, please start making passengers do a physical and mental fitness aptitude test before you let them sit in the exit row after uttering a one word, one syllable, “yes.” Because I’ve seen some slugs in the exit row…
— Michael Chandler (@MikeChandlerMMA) January 13, 2025