MAMPUS!

MAMPUS!

Umumnya di negara-negara Kapitalisme Barat, Pajak mahal tapi Pendapatan masyarakatnya tinggi. Ada keseimbangan. 

Di negara-negara sosialis/komunis pendapatan masyarakat tidak terlalu tinggi tapi pajak rendah. Ada keseimbangan. 

Sementara di Indonesia, rakyat nyari uang susah, pendapatan rendah, tapi pajaknya sangat tinggi. Tak ada keseimbangan. Ya mampus rakyat. Pantas Makin miskin.

Ironi Indonesia. Lapangan kerja makin sempit, pengangguran dicuekin, pendapatan rendah, tapi pajaknya tinggi, tiap tahun naik, negara lepas tangan, rakyat berusaha bangun usaha pribadi, ciptakan lapangan kerja sendiri. 

Giliran punya pendapatan, punya uang dikit, langsung dipalak negara, pajaknya tinggi, bikin susah rakyat. Sama sekali tidak ada keseimbangan. 

Pantas kemiskinan strukturalnya kalau pakai standar Bank Dunia US$ 3 per hari, hampir separuh rakyat Indonesia, 40% kategori miskin, sangat tinggi. 

(By Faisal Lohy)

Baca juga :