Ada anekdot seorang Presiden zalim di negeri muslim yang dipuji sebagai pemberani oleh seorang ajudannya.
Lalu sang Presiden bertanya kepada ajudan itu, "Mana yang lebih berani antara aku dengan Umar bin Khathab?"
Ajudan menjawab, "Tentu anda Pak Presiden lebih berani daripada Umar bin Khathab."
Presiden heran, "Ah kamu paling mau menyenangkan saya saja."
Ajudan, "Ini beneran pak, Umar itu masih ada yang dia takuti sementara anda tidak sama sekali."
Presiden, "Ah yang bener kamu."
Ajudan, "Betul pak. Umar masih takut kepada Allah sementara anda tidak."
