[PORTAL-ISLAM.ID] Prabowo layak diberi gelar "Bapak Pemberantas Judi Online" jika dalam 100 hari awal jabatannya sebagai Presiden terbukti bisa memberantas judi online sampai bandarnya tak bersisa. Sampai lenyap judi online.
Apakah bisa?
Sangat bisa.
Karena sangat mudah sekali memberantas judi online, saking mudahnya ibarat menjentikkan jari tangan.
Datanya sudah lengkap.
"PPATK ini sudah punya data lengkap, sudah melaporkan juga, bahkan sampai tahu total transaksi, usia pemain judi, persentase gaji yang digunakan untuk judi, harusnya juga tahu rekening mana saja yang digunakan untuk menampung uang judi dari pemain, milik siapa saja, siapa yang mengambil.
Kenapa ndak diblokir aja ya rekeningnya, biar masyarakat ndak bisa topup. Kalo ndak bisa top up, ndak bisa main judi," ungkap @ismailfahmi.
Jadi, pertanyaannya bukan apakah bisa, tapi apakah mau?
Kalau menjerat eks Menkominfo saja gak berani, ya namanya cuma BACOT DOANG mau BERANTAS JUDOL.
Kalau para artis, seleb, influencer pendukung 02 yang promo judi online tidak juga ditangkap, ya namanya OMON OMON. KENTUT DOANG.
PPATK ini sudah punya data lengkap, sudah melaporkan juga, bahkan sampai tahu total transaksi, usia pemain judi, persentase gaji yang digunakan untuk judi, harusnya juga tahu rekening mana saja yang digunakan untuk menampung uang judi dari pemain, milik siapa saja, siapa yang… pic.twitter.com/bKbQV1P7l9
— Ismail Fahmi (@ismailfahmi) November 6, 2024