Rapat Kabinet kok begini, malu-maluin

Foto ini adalah suasana rapat kabinet di Jepang, beberapa minggu lalu. Foto ini banyak sih beredar di sana, orang Jepang malah bosen lihatnya, biasa saja gitu loh. Disana, rapat-rapat kabinet, juga kementerian itu memang sesederhana ini.

Perdana Menteri masuk, Menteri-Menteri telah duduk di tempatnya, rapat dimulai. Sementara wartawan dibiarin saja merekam, memfoto, mencatat, asal jangan diam-diam kentut saja. Nanti ganggu rapat.

Lihat ruangan rapatnya. Sederhana. Lihat mejanya. Sederhana juga. Tidak ada minuman air mineral dalam botol dari gunung suci, apalagi ular kotak, eh maksudnya 'snack' kotak. Mau rapat kok sibuk makan+minum. Aneh.

Tapi bisa dipahami, di Jepang itu memang negaranya miskin. Di sana ASN rata-rata digaji hanya sekitar 40 juta per bulan. Rendah banget. Bahkan ditambahkan tunjangan-tunjangan yang bisa dobel dari gajinya, tetap rendah banget. Makanya mereka berusaha hidup sederhana. Rapat dibuat simpel, nggak usah di ruangan megah, nggak perlu budget konsumsi. Namanya negara kere, ngaca dikitlah.

Berbeda dengan Indonesia, yang negaranya maju nan sejahtera, tentu bisa dipahami jika mereka bosen rapat di kantor, mereka pindah ke hotel bintang lima. Bosen di hotel bintang lima, mereka pindah ke Bali, Labuan Bajo. Bosen di sana, mereka pindah ke LN. Indonesia gitu loh. Kaya Raya. Banget. Dalam mimpi.

Dan akan seru membayangkan, 46 Menteri, ditambah entah berapa wakil Menteri, mereka serempak rapat semua. Itu kursi-kursi buanyaaaak sekali.

(By TERE LIYE)


Baca juga :