MEREKA TELAH MENEPATI JANJINYA

Anas bin Nadhar adalah seorang sahabat Anshar, paman dari Anas bin Malik. Beliau memeluk Islam setelah Rasulullah tiba di Madinah.

Ia tidak ikut dalam Perang Badar dan bersedih karenanya, lalu ia berkata kepada Rasulullah:

"Wahai Rasulullah! Aku tidak hadir dalam perang pertama yang engkau lakukan melawan orang-orang kafir. (Demi Allah) jika Allah memberiku kesempatan untuk melawan orang-orang kafir, tidak diragukan lagi, Allah akan melihat seberapa (berani) aku dalam berperang". [Sahih al-Bukhari, Kitab al-Jihad, 2805 dan 2806]

Beliau pernah berdoa agar dipertemukan dengan musuh yang pilih tanding sehingga dia bisa duel maut dalam membela Panji-Panji Islam, dan ketika dibangkitkan kelak bisa berkata: "Yaa Rabb...aku mati dalam membela AgamaMu".

Maka benar saja, dalam perang Uhud beliau syahid dengan lebih dari delapan puluh luka tusukan pedang dan anak panah, sampai-sampai tak ada yang mengenali jasadnya kecuali saudara perempuannya dengan melihat cincin yang dikenakannya.

Dan diyakini bahwa turunnya ayat ini adalah berkenaan dengan beliau, radliyallahu 'anhu.

مِنَ الْمُؤْمِنِينَ رِجَالٌ صَدَقُوا مَا عَاهَدُوا اللَّهَ عَلَيْهِ فَمِنْهُم مَّن قَضَى نَحْبَهُ وَمِنْهُم مَّن يَنتَظِرُ وَمَا بَدَّلُوا تَبْدِيلاً

“Di antara orang-orang mukmin itu ada orang-orang yang menepati apa yang telah mereka janjikan kepada Allah; maka di antara mereka ada yang gugur. Dan di antara mereka ada (pula) yang menunggu-nunggu dan mereka tidak merubah (janjinya).” [QS. Al Ahzab : 23]
Baca juga :