Masjid di Saudi, Masya Allah

Masjid di Saudi

Oleh: Ustadz Budi Marta Saudin
(WNI tinggal di Saudi)

Saat masuk ke dalam, karpetnya empuk, baunya harum, udaranya sejuk, sound systemnya nyaman didengar, dan Imam nya bagus bacaannya.

Masjid juga seringkali menyediakan air minum mineral bagi para jamaahnya.

Seorang teman seperjuangan yang telah kembali ke tanah air, dia sempat bilang: "Satu hal diantara yang saya ingin kembali tinggal di Saudi, karena kangen masjidnya."

Karpet masjid selalu dibersihkan rutin, dan marbot seringkali membakar gaharu di dalam ruangan, sehingga bau harum semerbak wangi.

Oya, hal lain yang wajib ada, khususnya pada masjid jami', adalah tisu. Biasanya diletakkan pada rak atau di bawah kursi yang berjejer.

Semua masjid, baik yang jami' maupun non jami', tidak ada yang meletakkan kotak amal. Biaya operasional DKM dari dana donatur atau juga dari pemerintah.

Pada masjid tertentu, seperti wakaf keluarga raja atau tokoh berharta banyak, fasilitas dan pengelolaannya lebih keren lagi.

*Foto: Masjid Putri Al Anud, di Distrik Khuzama, Riyadh.

(sumber: fb penulis)
Baca juga :