Saya benar2 terlambat tahu kasus tentang Istiqlal yg hendak mengadakan acara dgn narasumber dari AJC, American Jewish Committee.
Dan duh Rabbi, sy termangu setelah memeriksa, melakukan riset lebih lanjut soal ini. Sy membuka berbagai link, sumber2. Menemukan postingan ini (sy screenshot).
Wahai, Imam Masjid Istiqlal, kamu sudah riset belum soal AJC, sebelum kamu menghadiri acara mereka di AS sana? Enam minggu kamu di sana, loh? Kamu betulan sudah kenal dgn AJC ini?
Itu betul, kita memang harus mengadakan dialog, diskusi, ngobrol2 bersama agama2 lain. Membangun saling pengertian. Saling menghormati. Itu betul, tidak semua Yahudi itu belain zionis Israel. Banyak yg bahkan mengkritik habis2an zionis penjajah. Lebih2 genosida yg dilakukan israel.
Tapi kamu sudah riset belum soal AJC ini? Duh Rabbi. Silahkan kamu buka saja website resmi mereka, baca postingan2 mereka. Jelas sekali AJC ini corongnya zionis penjajah, dgn topeng sok damai. Mereka tdk pernah merasa israel melakukan genosida, mereka bahkan menganggap israel berhak membunuhi anak2 bayi2. BACA ARTIKEL2 MEREKA DI WEBSITE RESMI, IMAM!
Kamu bisa baca ngga? Sudah baca belum postingan2 AJC ini? Dan kamu, ya Allah, kamu dgn senang hati berangkat ke AS sana, 6 minggu kamu jalan2 dong ke New York, Los Angeles, Washington. Entah siapa sj yang ikut kamu ini. Dan entah siapa yg bayarin kamu ini?
Sungguh, Imam, silahkan baca2 artikel di website AJC ini, baca 100, 1000 artikel2 mereka, lihat keberpihakan mereka. Sakit hati lihat kamu malah menemui AJC ini. Saat jutaan orang sibuk boikot, mendukung Palestina, kamu malah sibuk jalan2 diundang oleh lembaga yg adalah corong israel. Dan Istiqlal mau bikin acara dgn narasumber dari AJC pula.
Silahkan kamu dialog dgn yahudi2, agama2 lain. Tapi mbok ya pastikan dulu, mereka di pihak mana. Jangan tertipu senyum manis. Tapi LIHAT-lah pernyataan2 resmi mereka di websitenya, di forum2nya. Ini juga buat tokoh2 agama lain di Indonesia. Please, mata kalian jangan ijo duluan lihat undangan jalan2. Tabayyun dulu lah. Cek siapa yg mengundang kalian. Diundang corong zionis penjajah kok mau.
(By Tere Liye)
*fb
