Balik Nama Kendaraan di Saudi Hanya Butuh Waktu Setengah Jam Saja
Oleh: Budi Marta Saudin (WNI tinggal di Saudi)
Digitalisasi kependudukan di Saudi sudah berlangsung sejak beberapa tahun terakhir. Salah satunya adalah berkas kepemilikian kendaraan bermotor.
Bagi orang yang ingin beli mobil bekas, proses pindah nama dilakukan dengan sangat mudah dan simpel.
Tidak ada batasan dan perbedaan propinsi antara kendaraan yang dikeluarkan di Riyadh, Mekkah, Madinah, Abha, dan kota lainnya.
Jika kita beli mobil orang Madinah, bisa langsung balik nama saat itu juga, meskipun kita alamatnya di Riyadh.
Syarat balik nama harus ada SIM, bayar asuransi, dan bayar administrasi.
Aturan di Saudi, semua mobil harus atas nama yang mengemudikannya, karena terkait dengan denda tilang. Maka semua pengendara harus punya SIM.
Proses balik nama dilakukan sangat cepat, bisa diproses sendiri, dan kalau ada kebingungan bisa melalui kantor biro jasa, tinggal bayar ongkosnya aja.
Hanya membuka aplikasi absher, penjual dan pembeli mobil mengisi data, transfer biaya administrasi, dan membeli paket asuransi kecelakaan, maka sekitar setengah jam, STNK sudah berubah nama.
Data STNK elektronik terdapat di aplikasi absher ini boleh diajukan untuk dicetak di kantor polisi terdekat. Jika pun memilih tidak dicetak maka tak mengapa. Data elektronik diakui oleh Polantas Saudi.
Balik nama mobil di Saudi gak ada istilah cabut berkas manual, nunggu acc berhari-hari, dll.
Kalau STNK hilang bagaimana?
STNK hilang tak masalah, karena ada STNK elektronik di aplikasi Absher.
(fb)
