Ustadzah TikTok: Shalat id 4 rakaat

Shalat id 4 rakaat?

Tanggapan: Ustadz Abduh Zulfidar Akaha

Setidaknya ada 3 masalah dalam terkait shalat id dalam potongan video si ibu tiktok ini :
1. Mengatakan shalat idul fitri 4 rakaat 
2. Khutbah shalat id adalah bagian dari rukun shalat (id).
3. Menyebut bahwa ada ulama yang mengatakan bercerita saat khutbah id, shalat id-nya batal.
-----

Ini semua tidak benar.

1. Shalat idul fitri adalah 2 rakaat. 

Ibnu Abbas berkata,

أنَّ رسولَ اللهِ صلَّى اللهُ عليه وسلَّم خرَج يومَ أضْحى أو فِطر، فصلَّى ركعتينِ، لم يُصلِّ قَبلها ولا بَعدَها

"Bahwasanya Rasulullah SAW keluar pada hari Adlha & Fitri. Beliau shalat 2 rakaat. Tidak shalat sebelum maupun sesudahnya." (Muttafaq Alaih)

Dan ini adalah ijma'. Imam An Nawawi berkata,

وصلاة العيد ركعتان بالإجماع

"Shalat id itu 2 rakaat, secara ijma'." (Al Majmu', 5/17)

Note: ini berbeda dengan shalat Jum'at, di mana para ulama mengatakan bahwa khutbahnya adalah ganti dari 2 rakaat zuhur (+ 2 rakaat Jum'at. Jadi 4 rakaat). Itu pun, orang yang telat Jum'atan dan tidak mendapatkan khutbah, tetap sah Jum'atannya.

2. Khutbah idul fitri (dan adlha) adalah sunnah. Bukan rukun, juga tidak wajib.

Syaikh Sayyid Sabiq berkata,

الخطبة بعد صلاة العيد سنة والإستماع إليها كذلك .

"Khutbah setelah shalat id adalah sunnah. Begitu pula mendengarkannya." (Fiqh As Sunnah, 1/321)

3. Sependek yang saya tahu, tidak ada ulama yang mengatakan demikian. Yang benar adalah tidak batal. Karena mendengarkan khutbah id hukumnya tidak wajib.

Imam Asy Syaukani berkata,

أن الجلوس لسماع خطية العيد غير واجب

"Bahwasanya duduk untuk mendengarkan khutbah id itu tidak wajib." (Nail Al Authar, 5/484)
Namun, bagi yang tetap duduk atau tidak meninggalkan tempat, sebaiknya diam atau mendengarkan. Karena jika dia bicara, bisa mengganggu orang lain yang mendengarkan. Tapi shalat id-nya tidak batal.

Wallahu a'lam.

Baca juga :