Ngobrol Via Telepon, Erdogan dan Prabowo Bahas Penyelesaian Konflik Palestina

[PORTAL-ISLAM.ID] ISTANBUL - Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan berinisiatif menjalin komunikasi lebih intens dengan Presiden RI Terpilih Prabowo Subianto. Melalui percakapan telepon, keduanya membahas berbagai potensi kerja sama antara Indonesia dan Turki.

Pada percakapan telepon Senin, 8 April 2024 itu, Prabowo dan Erdogan juga membahas soal konflik di Palestina yang tidak kunjung selesai. Indonesia dan Turkiye berada di pihak yang sama, mengakui kedaulatan Palestina dan mengutuk kekejaman Israel. 

“Saya yakin (kerja sama) ini akan menghasilkan nilai tambah yang penting bagi kita apabila dapat menyelesaikan isu (Palestina, Red) tersebut,” kata Erdogan.

Turkiye termasuk negara yang paling vokal mengutuk kekejaman Israel. Bahkan, Erdogan telah menyatakan bahwa negaranya siap menjadi penjamin untuk mengakhiri konflik Hamas-Israel. 

Bagi Erdogan, satu-satunya jalan menuju perdamaian abadi adalah berdirinya negara Palestina yang merdeka, berdaulat, dan terintegrasi secara geografis dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya.

Indonesia selama ini juga berada di barisan terdepan membela Palestina. Terutama di forum-forum internasional termasuk di Dewan Keamanan PBB. Indonesia selalu mendorong implementasi Resolusi 2728 (2024) yang memuat isu gencatan senjata di Gaza. 

Selain itu, Indonesia mendukung keanggotaan penuh Palestina di PBB. Juga mendukung upaya untuk menyelamatkan UNRWA, mengingat peran UNRWA dalam  membantu pengungsi Palestina. 

Selain membahas tentang Palestina, Erdogan menyampaikan keyakinannya bahwa hubungan yang sudah terjalin lama antara Indonesia dan Turkiye dapat terus berkembang di masa kepemimpinan Prabowo nanti. 

"Hubungan bilateral kita memiliki agenda yang intens di beberapa area seperti militer, pertahanan, kerja sama industri yang juga berkembang ke perdagangan dan keuangan,” ucap Erdogan.

“Saudaraku yang terhormat, momentum yang belum dapat kita hasilkan di kerja sama kita pada masa tugas Anda sebagai menteri pertahanan, akan terus diperkuat dan saling percaya dan kepentingan rakyat kita masing-masing sama,” lanjut Erdogan. 

Prabowo juga menyampaikan bahwa ia akan terus membina dan memperluas kerja sama antara Indonesia dan Turkiye. Hubungan kedua negara yang selama  ini baik, kata Prabowo, harus ditingkatkan. 

"Persahabatan dan kerja sama antara Turki dan Indonesia harus dibina dan diperluas. Saya bertekad untuk melakukannya. Kami mengagumi pencapaian rakyat Turkiye dan kami ingin bekerja sama untuk kebaikan rakyat kita masing-masing,” ucap Prabowo. (*)

Baca juga :