Ratusan PPPK berjoget dengan lagu "OK Gas" yang kerap digunakan oleh pasangan Prabowo-Gibran saat kampanye, setelah pengambilan sumpah dan janji jabatan.
Ada dua kali penampilan joged yang mereka peragakan. Pertama, murni dilakukan oleh 445 PPPK dengan seorang pemimpin joget berada di depan.
Kedua, joget tersebut diikuti oleh semua pejabat yang hadir dalam acara tersebut. Pejabat yang awalnya duduk di kursi, turun ikut berjoget, termasuk Pj Bupati Pamekasan Masrukin.
Joget yang dilakukan oleh ratusan PPPK itu menuai kecaman luas di media sosial.
Pj bupati minta maaf
Sementara itu, Pj Bupati Pamekasan Masrukin saat dikonfirmasi membenarkan bahwa joget dengan lagu itu dibawakan oleh PPPK Pamekasan saat pelantikan.
Namun dia mengaku tidak tahu bahwa lagu tersebut identik dengan lagu pasangan calon presiden Prabowo-Gibran.
Masrukin mengira bahwa lagu tersebut murni lagu para PPPK yang sengaja dibawakan untuk memeriahkan pelantikan.
“Saya tidak perhatian, saya kira murni kreasi dan spontanitas PPPK yang baru dilantik," ujarnya saat dihubungi, seperti dilansir Kompas.
"Saya berharap tidak ada muatan apa pun. Saya mohon maaf,” kata dia.
HALAH.... ALASAN YANG DISAMPAIKAN PJ BUPATI MAKIN TAMBAH JIJIK....
TIDAK TAHU ITU LAGU KAMPANYE PRABOWO-GIBRAN?
BOHONG!!!
Dia sendiri ikut joget.. Dasar penjilat.. pic.twitter.com/lWmR6yKJzi
— PasTIGAma2024🤟🏻🤟🏻🤟🏻 (@PasTIGAma2024) April 3, 2024
Saya lihat kok jijik
— mr. rius (@basaillive) April 3, 2024
Para wanita berjilbab yang sudah hilang kehormatan dan harga dirinya. Mau saja joget joget yang ga sesuai kepantasan wanita dengan jilbab di wajahnya
— Sofyan (@akhdan_ziyaad) April 3, 2024
Itulah di Konoha ckp dgn minta maaf selesai masalah...Menjijikan dan memalukan...
— Andri (@AndriJame37753) April 3, 2024
Intruksi Jokowi kepada PJ gubernur dan bupati ya ini 😁😁 ancur kali ah negara ini dibikin sama Jokowi, ditambah banyak nya org berpendidikan rendah rakyat Indonesia dimanfaatkan oleh kaum penguasa
— ZONA PETERNAKAN Channel (@wwawan0196) April 3, 2024
