[PORTAL-ISLAM.ID] Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menyatakan menolak bantuan dari McDonald's Indonesia untuk Palestina sebesar Rp1 miliar.
Wakil Ketua Baznas Mokhamad Mahdum mengatakan, bahwa Baznas sendiri tidak menghalangi bagi siapapun yang ingin berbuat baik.
Namun, lanjutnya, jika menjadi sesuatu yang dapat meresahkan masyarakat.
Maka pihaknya tidak akan menerima, dalam hal ini soal bantuan dari McDonald's.
"Kita tidak akan menerima sama sekali. Khusus untuk McD, karena sudah menjadi keresahan masyarakat, kami mengikuti keinginan masyarakat bahwa Baznas tidak akan menerima donasi apapun dari McD," katanya di kantor pusat Baznas, Jakarta Timur, Minggu (7/4/2024).
Mo Mahdum mengaku bahwa pihaknya telah melakukan komunikasi dengan pihak McD mengenai hal tersebut.
"Alhamdulillah McD memahami posisi Baznas, karena Baznas ini lembaga masyarakat dan yang menilai masyarakat," ucapnya.
Mo Mahdum menuturkan, bahwa pihak Mc Donald's memberikan nominal sebesar Rp1 Miliar untuk memberikan bantuan kepada Palestina.
"Dana yang diterima oleh Baznas kurang lebih sekitar Rp1 miliar," tuturnya.
Akibat dari kegaduhan ini, dirinya mengatakan akan melakukan screening serta lebih berhati hati lagi untuk menerima donasi dari pihak luar kedepannya terutama yang terafiliasi dengan Israel.
"Kita sudah mulai menscreening, karena kita tidak memberikan list, tapi mulai hari ini kita sangat hati hati," tandasnya. (tvonenews)
.@McDonalds is bowing to BDS pressure by getting rid of its genocide-feeding Israeli franchisee. But this won’t stop the boycott because it’s doing it exactly the wrong way. https://t.co/PvTK5Lk4V0
— BDS movement (@BDSmovement) April 8, 2024