Mantan perwira intelijen AS Josephine Guilbeau: Israel punya teknologi untuk mengetahui target di dalam gedung, mereka gunakan untuk mentarget anak-anak Palestina

[PORTAL-ISLAM.ID]  WASHINGTON - Mantan perwira intelijen AS Josephine Guilbeau menyatakan solidaritasnya dengan prajurit AS Aaron Bushnell yang melakukan aksi bakar diri hingga tewas di depan Kedutaan Besar Israel di Washington, DC, sebagai tindakan protes terhadap perang Israel yang sedang berlangsung dan genosida di Gaza. 

Josephine yang 17 tahun mengabdi di militer AS dan merupakan mantan perwira intelejen mengatakan Israel memiliki teknologi untuk memindai target yang berada di gedung atau bangunan.

"Jadi, Israel membom gedung dan bangunan dengan mengetahui persis berapa anak-anak yang berada di dalam gedung," kata Josephine saat ikut aksi solidaritas terhadap Aaron Bushnell di Washington (26/2/2024).

"Saya dapat melihat dengan nyata, ini (Perang Israel di Gaza) bukan perang membela diri. Korban jiwa sipil sangat besar. Mereka (tentara Israel) mentargetkan rumah dan bangunan yang ada anak-anak. Para elit AS mereka terus berdusta, berdusta, dan berdusta," ujar Josephine yang mundur dari militer AS setahun lalu.

[VIDIO]
Baca juga :