"Dan ternyata, negara² yang tidak mengharamkan Babi malah be IQ tinggi, maju dan sehat.
Satu lagi, ternyata negara² penghalal Babi adalah negara aman dan damai juga rapi dan indah...," cuit akun Cresnantasena @CImtgr.
Cuitan ini justru membuktikan dia IQ nya rendah.
"Padahal bisa bahas (penyebab penduduk bodoh):
- kemiskinan struktural
- pendidikan dasar jelek
- korupsi
- kurangnya penghargaan bagi guru & dosen
- stunting
yang dibahas malah makan babi… edan. Cerminan IQ 78," balas akun @menghanyurkan.
👇👇
padahal bisa bahas
— . (@menghanyurkan) March 6, 2024
kemiskinan struktural
pendidikan dasar jelek
korupsi
kurangnya penghargaan bagi guru & dosen
stunting
yang dibahas malah makan babi… edan. Cerminan IQ 78 https://t.co/iIwQKyvXbG
Aneh banget kenapa jadi makan babi yang dia jadiin faktor tinggi rendahnya IQ 😭😭😭😭
— Ijah (@ijahrant) March 6, 2024
Kelompok2 mereka emg IQ nya rata2 dibawah semua pak 😂
— errreeen (@popsiclestt) March 7, 2024
namanya juga..
— Gw 🇲🇨🇲🇨🇲🇨 (@irafas_s) March 7, 2024
STUPID MAJORITY 😂👎
bener2 jaka sembung bawa golok ya, tbtb ke babi coba😭
— 🌻🇵🇸 (@_wtnberika) March 7, 2024
ya gimana pendukung 02 emang gitu 😅
— Lameahhbrodie (@lameahhbrodie) March 7, 2024
