[PORTAL-ISLAM.ID] Perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tampak mandek di Sirekap KPU sejak Minggu (3/3) hingga Selasa (5/3) pukul 16.50 WIB. Hingga sore ini, suara PSI untuk skala nasional tak beranjak dari angka 3,13 persen.
Padahal, sebelumnya perolehan suara PSI mendadak melonjak dari angka sekitar 2,8 persen. Kenaikan tersebut sempat menuai sorotan dan dinilai sebagai anomali.
Namun sejak kemarin, perolehan suara partai pimpinan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu mulai stagnan. PSI saat ini tercatat mengantongi 3,13 persen atau sekitar 2.404.427 suara.
Jumlah itu terakumulasi dari penghitungan sementara lewat Sirekap KPU dengan data 65,86 persen atau 542.190 dari total 823.236 TPS.
Sebelumnya, naiknya suara PSI secara signifikan dan mendadak menuai sorotan. Lonjakan tersebut bahkan melebihi hasil quick count yang dirilis lembaga survei.
Mandeknya suara PSI di angka 3,13% setelah heboh mendapat sindiran netizen.
“jangan kenceng2 naiknya tar ketauan kan”
“oh iya siap pak”
Perlu diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan mengumumkan secara resmi hasil Pilpres dan Pileg 2024 pada 20 Maret mendatang.
Kita lihat saja bagaimana hasil akhir suara PSI.
Apakah tetap nekad dinaikan jadi 4% agar lolos Senayan?
“jangan kenceng2 naiknya tar ketauan kan”
— 🍉🍉🍉 (@bitxt) March 4, 2024
“oh iya siap pak” https://t.co/y8BzXLCauB
Dikira 2024 akan sesepi 2019
— F (@fachmiza) March 5, 2024
@KPU_ID
— Cahaya Pikiran (@cahayafikiran) March 5, 2024
Jangan kira kami tidur ya bro...
Kebohongan kalian sudah kelewat batas.
Kalian pantas di pidanakan.
pasti stuck krn bingung
— Garely (@DermagaGarely) March 4, 2024
maju kena mundur kena...!!
maju berhadapan dgn org² lembaga survei yg sdh Ijma bhw PSI gagal ke senayan (ilmu statistik) + bakal merusak kemenangan 02 ala QC
mau mundur, sdh terlanjur merampok suara tdk halal..! angka 3.13% angka panik
Tuhan Maha Adil..