Catatan: Olivia Nieke Yuliane (WNI di Italia)
Sejak Gibran dititipkan kepada Prabowo untuk misi estafet kekuasaan Jokowi dengan Prabowo sebagai bonekanya yang notabene Prabowo diuntungkan karena syahwat jadi orang nomor 1 akhirnya jadi kenyataan di sisa usianya, tiap telponan dengan teman INA saya selalu bilang “Saya pilih Anies. Tapi bukan bermaksud mendahalui Takdir, Prabowo bakal menang. Justru aneh kalo dia kalah setelah diback up penguasa dgn cara yg Najis massivenya.” Heuheu
Sejak debat Capres pertama, gesture Prabowo melet2 dengan dada busung kepada Anies, tuit2 saya 100% waktu itu “itu gesture orang yang merasa di atas angin. Orang yg ga didukung penguasa ngga bakal atututednya spt itu di depan umum.”
Justru kalau Anies atau Ganjar yang menang, itu Keajaiban Rabb. Baru aneh.
Semoga kalian pendukung Jokowi Prabowo yg ada di TL, stlh Capres pilihan kalian menang, Semoga token listrik kalian ngga bunyi terus, semoga kalian bs ngisi bensin, bisa memenuhi standar hidup layak.
Indonesia bukan Italia atau Eropa lainnya, bukan Amerika, Aussie dan negara maju lainnya.
Demokrasi di negeri ini ngga perlu ada gagasan keren dari Capresnya, gak perlu ada dialog Desak Anies yang memaksa isi kepala dikeluarkan. Cukup jadi pendukung bodoh yg otaknya dilepas di toilet dan cukup disumpel 100rb untuk 5 tahun ke depan atau dibayarin centang biru meski tuit2nya ceper dan galau.
Alhamdulillah saat ini, Rabb masih takdirkan aku untuk hidup di Benua Biru.
Bersabar Indonesia. Kita ikuti MauNYA Rabbul Alamin❤️
👇
Sejak Gibran dititipkan kepada Prabowo untuk misi estafet kekuasaan Jokowi dgn Prabowo sebagai bonekanya yg notabene Prabowo diuntungkan krn syahwat jadi orang nomor 1 akhirnya jadi kenyataan di sisa usianya, tiap telponan dengan teman INA saya selalu blg “Saya pilih Anies. Tp…
— Olivia Nieke Yuliane (@nieke_olivia) February 14, 2024