"Alesan simple kenapa pilih paslon 01. Gaya presentasi pak anies tu macem CEO presentasi deck. Nah berandai2 dong, kalo jadi beneran, kaya apa? Apalagi beliau ga anti kritik, it means kalo apes2 nya program gagal, aku bisa kritik sesukaku. Tanpa takut ditekan sana sini," cuit dr @tirta_cipeng.
Intinya: Anies tidak anti kritik. Bebas mengkritik Anies jika dia jadi Presiden, tanpa kita merasa takut bakal diapa-apain.
Itu sudah dibuktikan saat Anies menjabat Gubernur DKI Jakarta.
Ade Armando yang membuat karikatur/meme Anies Joker saja bebas, tak dilaporkan Anies.
Bahkan saat itu para pendukung Anies yang geram, kenapa Anies kok gak mau menyeret Ade Armando ke proses hukum.
Begitulah seharusnya mental dan sikap Pejabat menghadapi hujatan, kritikan, cacian, olok-olokan rakyatnya.
Jadi kalau Anies jadi Presiden, tidak ada kasus Roy Suryo ditangkap dan dipenjara (vonis 9 bulan) gara-gara meme/karikatur patung/stupa mirip Jokowi.
Kalau Anies jadi Presiden, rakyat bebas mengekspresikan sikapnya terhadap Presiden, karena dia digaji dari duit rakyat, karena Presiden hakikatnya adalah Pelayan rakyat alias babunya rakyat. Rakyat adalah Tuan. Bukan sebaliknya.
Alesan simple kenapa pilih paslon 01
— TIRTA (@tirta_cipeng) February 5, 2024
Gaya presentasi pak anies tu macem CEO presentasi deck.
Nah berandai2 dong, kalo jadi beneran, kaya apa?
Apalagi beliau ga anti kritik, it means kalo apes2 nya program gagal, aku bisa kritik sesukaku
Tanpa takut ditekan sana sini.
