Tidak ada yang salah dengan ini.
— Melki Sedek Huang (@namasayamelki) January 11, 2024
Ribuan mahasiswa di ratusan kampus di seluruh Indonesia kemarin membagikan selebaran serupa di depan kampusnya masing2.
Ini bukan black campaign, apalagi permainan kotor pembunuhan karakter. Hanya penyebaran fakta dan menolak lupa sejarah. https://t.co/l5MscXpw7P
Orang nyebarin fakta yang negatif bukan berarti mau cari suara. Itu kan ada bacaan-bacaannya, dibaca dan kalo bisa dipelajari. Tapi ga apa-apa sih belajar cuma untuk orang yang pinter 😁
— Thread Shopee✨ (@threadshopee) January 11, 2024
fakta atau hoax? kalau hoax dolaporkan saja, kalau fakta ya harus anda terima
— deddy yevri sitorus (@deddysitorus) January 12, 2024
Tidak ada hasut menghasut, itu nyata adanya. Per hari kamis kmrin, sudah yg ke 800 kalinya para keluarga korban tragedi 98 menuntut ke presiden. Ini bukan hanya muncul setiap 5 tahun sekali. Ayo, saya yakin masih banyak yg peduli pada bangsa. Mari melek sejarah. pic.twitter.com/AkuhYYftP5
— ordinary me (@AAuliaefendi) January 11, 2024