Imam Shamsi Ali yang merupakan pendukung 01 menyentil Fahri Hamzah,
"Teman kita Fahri Hamzah lagi menasehati diri sendiri. Dulu menikmati posisi lewat PKS….begitu kah? Sekarang memposisikan diri antitesis dari PKS. Dulu tajam ke Jokowi. Sekarang muji setinggi langit… berpolitik itu saya kira dengan nilai. Bukan dengan mata pragmatis!" twit Imam Shamsi Ali.
Imam Shamsi Ali mengunggah gambar Fahri yang mengatakan "Pernah Menikmati Mestinya Bersyukurlah. Jangan Mencela."
Pernyataan Fahri Hamzah ini menyentil Anies Baswedan yang dinilai pernah menikmati dukungan dan bantuan Prabowo saat menjadi Gubernur DKI Jakarta, tapi sekarang malah mencela Prabowo.
Fahri Hamzah lantas menanggapi cuitan Imam Shamsi Ali.
"Tekun aja sbg ustadz, Ini (politik -red) kerjaan kasar, berdarah, sumpah serapah, gak cocok buat ente. (Ente harusnya) Satukan ummat. Kalau mau berpolitik praktis masuk partai. Contoh yg lebih muda kayak UAH (Ustadz Adi Hidayat) itu, fungsi ustad mendamaikan bukan malah ikut2 jadi provokator. Lagian ente gak paham situasinya," balas @Fahrihamzah.
👇👇
Tekun aja sbg ustadz,
— #AyoMoveOn2024 (@Fahrihamzah) January 10, 2024
Ini kerjaan kasar, berdarah, sumpah serapah, gak cocok buat ente. Satukan ummat. Kalau mau berpolitik praktis masuk partai. Contoh yg lebih muda kayak UAH itu, fungsi ustad mendamaikan bukan malah ikut2 jadi provokator. Lagian ente gak paham situasinya. https://t.co/nm2RcjP3AP
