Azzam Mujahid Izzulhaq: Kenapa kita tetap melakukan boikot produk waralaba pro Zionis Israel, walaupun "dimiliki lokal"


Catatan Azzam Mujahid Izzulhaq:

Pizza Hut, KFC, Taco Bell, dan The Habbit Burger Grill adalah bagian dari korporasi global Yum! Brands, Inc (sebelumnya bernama Tricon Global Restaurant, Inc. sejak 1997-2002, sebelumnya juga dimiliki oleh PepsiCo). 

Yum! Brands mengoperasikan dan mewaralabakan Pizza Hut, KFC, Taco Bell dan The Habbit Burger Grill di seluruh dunia, kecuali di China. Untuk di China, dibentuk perusahaan baru (joint venture) dengan nama Yum! China

Saat ini, gerai seluruh produknya adalah sebagai berikut:
1. KFC: lebih dari 23.000 di 135 negara.
2. Pizza Hut: lebih dari 18.000 di 100 negara.
3. Taco Bell: lebih dari 7.000 di 30 negara.
4. The Habbit Burger Grill: kurang lebih 300 di Amerika Serikat dan China.

Setiap 'cabang' di negara diwaralabakan kepada perusahaan 'lokal' dengan syarat dan ketentuan sebagaimana bisnis waralaba lainnya seperti adanya royalty fee dan atau share revenues (pembayaran sebagian keuntungan) yang dibayarkan ke Yum! Brands pada waktu tertentu secara berkala sesuai dengan kontrak kerjasamanya. Misalnya: Pizza Hut di Saudi Arabia 'dipegang' oleh Mawarid Food Company Ltd., di Türkiye 'dipegang' oleh Süzer Group, dst. (Mereka akan bayar royalty fee dan atau share revenues ke pihak Yum! Brands

Yum! Brands kemudian berinvestasi ke beberapa perusahaan Zionis Israel, di antaranya adalah TicTuk Technologies Ltd., Dragontail System Ltd., Kvantum, dll.

Tahun 2022, Yum! Brands membukukan keuntungan waralabanya dari seluruh gerai di dunia sebesar $6,840 Milyar (enam ribu delapan ratus empat puluh milyar dollar amerika) yang kemudian diinvestasikan kembali di perusahaan dan 'unit bisnis' lain dan yang paling besar adalah di 'anak-anak perusahaan'-nya di Israel.

Demikian dan semoga paham kenapa kita melakukan boikot terhadap produk yang terafiliasi dengan Zionis Israel. 

Tetap boikot!
Baca juga :