[PORTAL-ISLAM.ID] Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengusulkan saling sanggah dalam debat calon presiden dan calon wakil presiden 2024 untuk dihilangkan atau dikurangi porsinya.
Anggota Dewan Pakar TKN Drajat Wibowo mengakui bahwa pihaknya sudah mengusulkan hal itu dalam rapat antara timses pasangan calon dan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Memang ada usulan dari kita agar debatnya tidak menjadi saling sanggah, karena itu, sesi saling sanggahnya kalau bisa dikurangi, atau dihilangkan,” kata Drajat saat ditemui di Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (6/12/2023).
“Tetapi, pasangan calon itu diberikan kesempatan lebih panjang untuk pendalaman kebijakan,” ucap Ketua Dewan Pakar Partai Amanat Nasional (PAN) itu.
Usulan kubu 02 ini menjadi cemoohan publik di media sosial.
"Pak kalau cuma ngomong tanpa sanggahan mah bukan debat namanya, tapi curhat," komen komika Pandji Pragiwaksono @pandji.
"Lahhhhhhh gagasan klo jelek ya disanggah, gitu cerdaskan masyarakat," sentil @NasiAking234.
"Nanggung amat, mending sekalian sesi debat ganti … siraman rohani antar ca/wapres," timpal Viriya Justin.
Dasar blimbing sayur.... 😁😂
Pak kalau cuma ngomong tanpa sanggahan mah bukan debat namanya, tapi curhat. https://t.co/PwoNVTOsR2
— Pandji Pragiwaksono (@pandji) December 7, 2023
Lahhhhhhh gagasan klo jelek ya disanggah, gitu cerdaskan masyarakat
— NasiAking (@NasiAking234) December 6, 2023
Belimbing sayur....
— Tukang Sayur (@AbanggSayur) December 6, 2023
Nanggung amat, mending sekalian sesi debat ganti … siraman rohani antar ca/wapres
— Viriya Justin (@BonekHibrida) December 6, 2023