TERNYATA... Indonesia Mengimpor Senjata buatan Israel senilai US$1,3 juta pada tahun 2020 (dst?) - Siapa Capres Yang Berani Stop Impor Israel?

[PORTAL-ISLAM.ID]  Isu boikot produk Israel kembali mengemuka di kalangan masyarakat Indonesia menyusul meningkatnya konflik antara Israel dan Palestina. Namun sejauh mana hubungan dagang Indonesia dengan negara Timur Tengah tersebut?

Data Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan bahwa Indonesia mengimpor produk Israel dalam lima standar klasifikasi perdagangan internasional utama. Salah satunya adalah produk senjata dan amunisi (kode SITC 891) dengan total nilai impor pada tahun 2020 mencapai US$1,32 juta atau sekitar Rp18,6 miliar dengan kurs saat ini.

Namun, produk Israel yang paling banyak diimpor adalah mesin dan perangkat pengolah data (US$39,5 juta) serta telekomunikasi dan suku cadangnya (US$3,9 juta). Indonesia juga mengimpor peralatan manual dan percetakan buatan Israel.

Sepanjang tahun 2020, Indonesia telah mengimpor produk dari Israel sebesar US$56,54 juta yang merupakan 0,03 persen dari total impor Indonesia.

Tempo menanyakan impor senjata dan amunisi Israel kepada juru bicara Menteri Pertahanan, Dahnil Anzar Simanjuntak, apakah itu pembelian negara atau swasta, dan dia berkata, “Saya harus memeriksa [data itu] terlebih dahulu.”


****

"Ada capres yang berani declare ga bakal beli apapun dari Israel, apa lagi senjata?? Ini 2020 siapa Menhan dan Menko Polhukam-nya btw?" cuit Detti Febrina @dettife.

"Tahun 2020 Menhan @prabowo & Menkopolhukam @mohmahfudmd. Beliau berdua mungkin bisa jelaskan berita di bawah ini? Kok bisa impor senjata dari negara penjajah yang dananya digunakan untuk genosida di Palestina?" komen Dr. Indra Kusumah@aindraku.

👇👇
Baca juga :