ANTARA CINTA DAN SAMAWA
Oleh: Ustadz Fadlan Fahamsyah
Kata حب (Hubb) yang berarti cinta, untuk menggambarkan hubungan dengan lawan jenis hanya dipakai sekali saja dalam Al-Qur'an. Itupun dalam konteks hubungan terlarang, yaitu dalam kisah Istri Al-Aziz kepada Nabi Yusuf Alaihissalam.
Namun untuk menggambarkan cinta kasih dalam pernikahan, keluarga dan rumah tangga Allah tidak menggunakan kata Hubb (Cinta), tapi Allah menggunakan kata mawaddah dan rahmah...dalam surat Rum Allah menjadikan di antara suami istri itu mawaddah dan rahmah bukan Hubb (cinta).
Kenapa begitu?
Karena Hubb itu mudah, hanya melibatkan hati, perasaaan dan syahwat, sedangkan mawaddah dan rahmah itu melibatkan hati, akal pikiran, tenaga, tanggung jawab, hak dan kewajiban.
Makanya tidak sedikit yang nikah bermodalkan cinta saja akhirnya kandas, karena dalam rumah tangga juga harus belajar untuk saling mengerti dan menghargai kewajiban masing-masing.
Karena cinta akan memudar seiring dengan waktu.
Sedangkan tanggungjawab akan melanggengkan.
