Ada indikasi hoax dan tuduhan terhadap Rohingya itu "pesenan" dari Israel untuk mengacaukan Netizen Indonesia yang sedang "perang" melawan Israel

[PORTAL-ISLAM.ID] MEMANG "isu" Rohingya muncul tiba-tiba di medsos secara sangat massif dan sistematis. Di saat netizen Indonesia "Julid Fi Sabilillah" tengah gencar "menghajar" Israel.

Panglima Julid Fi Sabilillah Erlangga Greschinov @Greschinov menduga massifnya serangan terhadap Rohingya ini "pesanan" Israel untuk mengalihkan perhatian dari perlawanan terhadap Israel.

***

Ada indikasi dan dugaan bahwa hoax dan tuduhan terhadap Rohingya itu "pesenan" dari Israel untuk mengacaukan narasi di Indonesia yang sedang kental dengan #julidfisabillah, hal ini masih kita dalami.

Israel punya rekam jejak dalam menyebarkan disinformasi/hoax pada pemilu 2019 dan ini perlu kita waspadai.

Selain itu, rezim junta Myanmar punya kerja sama dengan Israel dan hoax soal Rohingya ini benar-benar masif dan terstruktur, tapi kita gak tau "pemain" narasi awal yang sebenarnya siapa.

Berdasarkan analisis Drone Emprit mas @ismailfahmi kebanyakan justru disebar oleh akun anonim dengan memakai akun-akun base yang menyebarkan hoax tsb dan akhirnya dipercaya banyak orang.

Hoax ini melangkah jauh sampai ada yang komen saking bencinya, "gimana kita habisi Rohingya dan kita ambil organnya", ada yang sampe pengen teror badan PBB untuk pengungsi segala, are you kidding me??? Apa bedanya lo ama Israel kalo kayak begini?

Bagi pejuang #julidfisabilillah yang kemakan narasi hoax itu dan sempat menyebarkannya, jangan lupa bertaubat, kembali rapatkan barisan dan jangan sampai jatuh ke kesalahan yang sama!

(Erlangga Greschinov @Greschinov)
Baca juga :