Viral Ganjar Diketawain Gak Nyambung Jawab Pertanyaan Dubes Jepang

[PORTAL-ISLAM.ID] Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo disebut tidak nyambung saat menjawab pertanyaan Duta Besar (Dubes) Jepang, Kenji Kanasugi dalam acara CSIS pada Selasa, 7 November 2023 lalu.

Dalam acara tersebut mulanya Ganjar menyampaikan gagasan terkait kebijakan luar negeri dan diplomatik yang akan diambil jika terpilih sebagai presiden di Pemilu 2024 mendatang.

Kemudian, Ganjar membuka kesempatan bagi para hadirin untuk bertanya. Di kesempatan bertanya akhir, Kanasugi Kenji pun berdiri untuk bertanya.

Datang mengenakan batik berwarna cokelat, Kanasugi bertanya menggunakan bahasa Inggris terkait kebijakan luar negeri apa yang akan dilakukan Ganjar jika berhasil duduk di kursi Istana menggantikan Jokowi.

“Pertanyaan saya, apa yang akan Anda lakukan dalam kebijakan luar negeri Anda dibanding dengan kebijakan luar negeri presiden Joko Widodo?” ujar Kanasugi.

Kanasugi penasaran terobosan atau perubahan apa yang bakal diambil Ganjar, Dia lantas menegaskan “Perubahan apa yang akan Anda lakukan dalam kepemimpinan Anda?”

Jawaban Ganjar Pranowo

Menjawab pertanyaan tersebut, Ganjar malah membagikan kisahnya saat mendampingi Kaisar Jepang, Naruhito ke Candi Borobudur pada bulan Juni lalu.

“Terima kasih pak Dubes, Kaisar bapak ternyata ramah sekali. Saya mengantarkan Kaisar melihat candi,” jawab Ganjar

Ganjar bercerita, saat itu ia diperingati oleh protokol untuk tidak berjabat tangan atau salaman dengan Kaisar. Namun, Naruhito malah yang menghampirinya untuk bersalaman.

“Dulu kami dikasih tahu ‘nanti tidak boleh salaman’ padahal kami ingin salaman, kami ingin jabat tangan dengan kaisar,” ucapnya

“Yang saya luar biasa biasa adalah, begitu kami berdiri, Pak Kaisar mendatangi kami dan mengajak salaman, itu sesuatu yang luar biasa" sambungnya

Warganet sebut Ganjar nggak nyambung

Video potongan Ganjar menjawab pertanyaan Kanasugi pun viral di media sosial, salah satunya di Twitter. 

Tidak sedikit warganet yang mengatakan bahwa jawaban Ganjar gak nyambung dengan materi yang ditanyakan. 

Sebagian lagi malah menyorot kemampuan berbahasa Inggrisnya.

"Pak...dia tu tanya apa perubahan dari kebijakan luar negeri anda jika jadi presiden dibanding dgn pak Jokowi, ditakoni foreign policy kok njawab salam2an..jane ngerti opo ora?" ujar akun @Mayapada0812 yang membagikan video.

"Pak @ganjarpranowo mbok ya kalo njawab pertanyaan, yg rodo nyambung pak," komen Nyai Romlah @sagaraalmer.

"Sdh Menjadi Kebiasaannya Lari Dari Konteks, Mungkin Terbiasa se hari2nya yg suka Lari2 AKAP...Den Bokep kl di tanya lari dr konteks kl g gitu balik nanya sama penanya juga suka manjatuhkan mental penanya, mungkin efek dari Kecanduannya NGEBOKEP...
BOKEP = BONEKA KEPALA PUTIH...," sentil akun @mhrt72.

"Kaya gini lho kdng heran masih ada yg ngelu2kan. nanti jd presiden kebjikane asal2an masyarakat sndri yg bingung. jujur saja dari 3 capres yg lebih intelek dari segi apapun gak bs ngalahin anies baswedan. bhs inggris oke. tiap di tanya apa slalu jawab sesuai yg di pertanyakan," komen akun @SilverQhueeen.

"Saya kok kuatir yang ditanya gak ngerti dari isi pertanyaannya,  Tampak  dia tidak memiliki visi kebijakan LN, sebab dia hanya petugas partai , visi akan ditentukan oleh yang menugaskan, artinya dia cuma jongos, inggih ndoro....," ujar @nicholaskacrut.

"Yang salah yang nanya kenapa tdk pakai bahasa daerah saja🤭," sentil akun @NewsGemini49617.

[VIDEO]
Baca juga :