Laila Khalid, Pejuang Wanita Palestina Pertama yang Membajak Pesawat Israel!

[PORTAL-ISLAM.ID]  Laila Khalid (Leila Khaled), Pejuang Wanita Palestina yang Membajak Pesawat Israel!

Laila Khalid (lahir 9 April 1944) adalah perempuan pertama asal Palestina yang membajak dua pesawat sebagai protes terhadap penjajahan Israel terhadap negerinya. 

Leila merupakan anggota Front Rakyat untuk Pembebasan Palestina atau PFLP (Popular Front for the Liberation of Palestine) yang didirikan oleh seorang Arab Palestina beragama Kristen, Dr. George Habash pada 1967. 

Meski sempat menempuh pendidikan kedokteran di Universitas Amerika di Beirut (American University of Beirut), ia lebih tertarik pada politik. Laila masuk ke PFLP yang didirikan Habash setelah Perang Enam Hari pada tahun 1967. 

(1) Aksi pembajakan pertama dilakukan pada 29 Agustus 1969 dengan sasaran Boeing 737 milik maskapai Trans World Airlines bernomor penerbangan 840 dalam perjalanan Roma menuju Athena. Ia memaksa pilot mendarat di Bandar Udara Internasional Damaskus (Suriah) setelah terbang di atas Haifa Israel. Setelah semua penumpang dan awak pesawat turun, Laila dan timnya meledakkan pesawat itu.

Laila sempat ditahan aparat keamanan Suriah. Setelah bebas, ia melakukan operasi plastik pertama untuk menyembunyikan identitas. 

(2) Leila kemudian melakukan misi keduanya yang berlangsung pada 6 September 1970. Bersama pria asal Nikaragua bernama Patrick Arguello, ia membajak pesawat bernomor 219 dengan rute Amsterdam ke New York milik maskapai Israel, El Al Nahas. Arguello tewas ditembak polisi Israel, sedangkan Laila diringkus dengan dua granat di tangan. Pesawat mendarat di Bandar Udara Heathrow, London. Ia dibebaskan pada 1 Oktober 1970 sebagai bagian dari pertukaran tahanan.

Hingga kini Leila adalah legenda bagi Palestina.

Referensi:

Baca juga :